Picture...

Picture...
Just share

Kamis, 22 Desember 2011

K-ON!

hai para Otaku ! tanggal 15 Desember yang lalu kalian merayakan hari Otaku kan? HAPPY OTAKU DAY !

nah, kita akan bahas komik yang mengandung unsur persahabatan dan musik! yaitu K-ON! para otaku tahu dong komiknya. mereka terdiri dari 9 peran utama! hm, oke... saya kasih info tokoh K-ON! yang saya tahu!

Ya, yang pertama ada Mio Akiyama. awalnya Mio adalah cewek yang pemalu. tapi, mudah marah juga. di club Light Music dia megang bass. dia memberi nama gitarnya dengan nama "Elizabeth." Mio itu bagus dalam pelajaran. tapi tidak terlalu dalam menciptakan lagu. ia masuk ke club Light Music karena dipaksa oleh Ritsu. satu lagi, Mio itu kidal. Mio dan Ritsu sudah berteman semejak SD.
Yang ke dua ada Tsumugi Kotobuki yg biasa di panggil Mugi. dia sangat baik, lemah lembut dan sangat bersemangat bila sudah waktunya minum teh. kalau di pikir-pikir, dia seperti waiters di club Light Music. dia jago masak ! di bidang pelajaran, ia cukup baik ! ia pegang keyboard di club, sama seperti Mio, ia dipaksa Ritsu masuk club. Mugi itu anak orang kaya, setiap akhir tahun dan natal, keluarganya selalu pergi ke luar negri. saat liburan juga !
Yang Ketiga ada Yui Hirasawa ! di club ia pegang gitar. hobinya adalah makan kuenya Mugi.Yui masuk club karena keinginannya sendiri. awalnya, ia masuk club karena namanya 'Light' yang artinya enteng. awalnya, ia masuk club hanya untuk keluar. tapi, karena kuenya Mugi dan kuatnya persahabatan diantara mereka, Yui tidak jadi keluar dari club. di dalam pelajaran ia tidak terlalu baik. tapi, semangat juangnya tinggi. O, ya Yui ini peran utama !
Yang ke-empat ada Ritsu Tainaka. panggilan akrabnya Ricchan. ia adalah pendiri club Light Music yang sudah di tiadakan. Ritsu menyeret Mio,dan Mugi. di club ia pegang drum dan ketua club. tapi, sebagai ketua ia sering mengganti waktunya latihan dengan hal-hal yang lain. Ritsu sangat kompak dengan Yui. di dalam pelajaran, sama seperti Yui, kurang baik. Ricchan itu tomboy. ia juga tidak tahan dengan wangi kuenya mugi. kalau sudah waktunya minum teh, Yui dan Ritsu lah yang siaga 1! sangatlah siap! katanya, drum Ritsu itu tidak mengikuti ritme...
Yang kelima ada Azusa Nakano ! ia adalah satu-satunya junior di club Light Music. ia pegang gitar di club. ia sangat di sayang Yui. setiap hari, ia pasti di peluk Yui. tapi, Azusa tidak terlalu suka bila di peluk-peluk. terkadang sifat Azusa kekanak-kanakan. makanya, ia selalu di manja seperti anak kecil. tapi ia tidak suka di manja seperti anak kecil. ia sangat cinta pada club. ia pengganti Ritsu kelak saat Ritsu lulus. kalau rambutnya di gerai, kita bakal sulit membedakan antara Azusa dan Mio.
Yang keenam ada Sawako Yamanaka. ia guru sekaligus pengawas club Light Music. meskipun guru, sifatnya seperti anak kecil. ia sering dipanggil Sawa-chan oleh anak-anak club. Sawako tidak tahan kalau mencium bau kuenya mugi. Sawako bakal down kalau tidak minum teh ! Sawako dulu bersekolah di sekolah tempat anak-anak bersekolah dan dulu juga ia ikut club Light Music. Sawako menjadi guru karena menyukai seseorang yang katanya ingin jadi guru, setelah Sawako jadi guru, cintanya ditolak !!
Yang ketujuh ada Ui Hirasawa, adik Yui. ia sangat berbeda dengan kakaknya. ia sangat keibuan, pintar memasak, bahkan, lebih pintar dari kakaknya. saat kakaknya tidak mengerti satu pelajaran, Ui dapat menjawabnya dan semua itu betul ! Ui merupakan teman Azusa. Ui selalu mensuport kakaknya yang sedang di dera masalah. Ui sangat menyayangi kakaknya. ia sangat baik dan ramah. kesopananya selalu ia jaga. kalau rambut Ui di gerai, Yui dan Ui bagaikan pinang di belah dua !
Yang kedelapan ada Jun Suzuki. ia teman baik Ui. sebetulnya, Ui dan Jun jago bermain musik, loh! tapi alasan Ui tidak ikut club adalah sibuk mengurus Yui, sedangkan Jun ikut-ikutan Yui. mereka sangat dekat... sedekat perangko dan amplop. Jun dan Ui jago bermain gitar !
Yang terakhir ada Nodoka Manabe ! dia sangat rajin dan pintar. di komik, ia hanya teman Yui dan Ui semejak kecil. dan, ia tidak memiliki bakat musik sama sekali. ia ketua Mio fans club generasi ke- 2. tapi, ia juga suka terlibat dalam urusan club Light Music !

Minggu, 27 November 2011

Antara Sherlock Homes dan Conan Doyle

Hai! kembali lagi bersama saya... kali ini saya membahas tentang misteri. tapi, ada kaitannya sedikit dengan komik.

Kalau kalian fanatik dari Detective Conan, pasti mengenal Sherlock Homes dan Conan Doyle. hm, kalau yang tidak telalu tahu, Sherlock itu adalah detektif cerdas sama seperti Shinichi, dan coba deh kalian cari di toko buku novel Sherlock Homes. dan, kalian bertanya-tanya. Siapa Conan Doyle? ko bisa jadi inspirasi Shinichi sebagai nama samaran? Ok, Conan Doyle atau lebih lengkapnya Sir Arthur Conan Doyle adalah pengarang dari novel Sherlock itu sendiri. Ok, mari kita bahas.

                                                    Sherlock Homes
                                                    Conan Doyle
Sherlock adalah novel yang dibuat tahun 1886. buku yang pertama berjudul A study in the scarlet. atau penelusuran benang merah. dan, sangat diterima oleh publik. tetapi, tokoh Sherlock baru tenar pada tahun 1891.  ini terbukti dari beberapa sumber dan coba lihat sendiri cover novel di toko buku! terkesan sangatlah jadul. tetapi tetap membuat penasaran,

Sherlock Holmes menyebut dirinya “detektif konsultan”, orang yang dimintai tolong dalam suatu kasus ketika kasus tersebut dianggap terlalu sulit untuk dipecahkan polisi dan detektif lain; kita bahkan sering mendengar bahwa dia dapat memecahkan suatu kasus tanpa harus meninggalkan rumahnya. Ia sangat handal dalam menyelesaikan kasus-kasus yang tidak biasa dengan menggunakan kemampuan analisisnya yang luar biasa, dan sering juga menunjukkan kemampuannya ini kepada klien barunya dengan membuat analisis langsung tentang pribadi atau hal-hal yang baru saja dilakukan sang klien. Strategi ini, tentu saja, tidak pernah gagal mencengangkan dan membuat kliennya percaya akan kemampuannya.
 

Sherlock Holmes tinggal di 221B Baker Street sejak tahun 1881 di mana ia menghabiskan tahun-tahunnya bersama rekannya, dr. John H. Watson, yang dengan siapa ia berbagi kamar selama beberapa waktu sampai Watson menikah dengan Mary Morstan pada tahun 1890. Induk semangnya adalah seorang wanita Skotlandia bernama Mrs. Hudson.

 Dalam sebagian besar cerita Holmes ditemani oleh dr. Watson, yang bukan hanya rekannya tapi juga merupakan penulisnya. Kebanyakan cerita Holmes diceritakan oleh dr. Watson, tentang penyelesaiannya dalam masalah kriminal; di cerita-cerita selanjutnya, Holmes mengkritik Watson atas tulisannya karena Watson menulisnya seperti cerita biasa dan bukannya penjelasan ilmiah.

Holmes mempunyai seorang kakak, Mycroft Holmes, yang muncul di 3 cerita, Penterjemah Yunani, Kasus Terakhir, dan Rencana Bruce-Partington.

Conan Doyle lahir pada 22 Mei 1859. Ia mendapat gelar dokter dari Universitas Edinburgh dan mulai membuka praktik di Southsea, Inggris pada tahun 1882. Ia mengarang banyak cerita, dua diantaranya tidak pernah dipublikasikan.    

Conan Doyle mendasarkan penciptaan Holmes atas gurunya di Fakultas Kedokteran Universitas Edinburgh, seorang ahli bedah yang sangat berbakat dan juga detektif forensik Joseph Bell, yang mana ilmu forensik menjadi ilmu baru pada waktu itu. “Holmes” dinamakan atas Oliver Wendell Holmes yang sangat dikagumi oleh Conan Doyle, dan atas atlet kriket Inggris yang bernama Sherlock.

Yup, mungkin hanya segitu yang saya tahu tentang Sherlock dan Doyle. semoga kalian menjadi tahu siapa Sherlock dan Doyle. kalau masih penasaran juga, coba cari bukunya di toko buku! semoga nemu ya!!

SEE YOU NEXT TIME!

Jumat, 18 November 2011

sinetron?! hiiy!!

Hi, what's up bro? misteri, manga dan komik kita geser dulu, now, kita bicara soal yang sangat identik dengan IND[ONE]SIA!!
Hm, mau tanya dulu. siapa yang suka nonton tv malem-malem? sekitar pukul  8-9? hm, saya juga sering, cuma hanya menonton acara-acara yang kocak-kocak saja. tidak mendramatis, ataupun memilih nonton film HD. kalau kalian suka menonton chanel R****, pasti kalian tahu 'mega sinetron'! hm, mari kita membicarakan tentang itu... cekidot!

saya waktu itu sedang iseng-iseng mencari acara tv yang menarik. karena jam-jam segitu film-nya gk ada yang rame! kebetulan saya menonton sebuah acara yang membuat saya tertarik untuk menonton itu. ya, karena menurut teman-teman itu rame...

ceritanya seorang anak bernama K (udah gede sih) di culik oleh seseorang yang misterius. pacarnya K, si A melihat kalau sang kekasih di culik. ia histeris dan memanggil R dan B, sahabat K juga F dan P, sahabat A. si A langsung menceritakan semua yang terjadi. mereka pun memutuskan untuk mengikuti si penculik karena A melihat mobil yang di kendarai si penculik dan nomer plat mobil si penculik A ingat. mereka menemukan titik terang. mereka menemukan mobil si pelaku. P berusaha melarang A yang ngotot ingin turun. fuh, untungnya si A gak di ujung dekat pintu. mobil berhenti di sebuah hotel. mereka membuntuti si pelaku sampai masuk ke kamar. dan, mulailah adegan. semua berteriak: "Woy, buka woy pintunya!!" aduh, coba deh kalian pikirkan lagi. mana mungkin ada penjahat yang ngebukain pintu kalau tahu dia ketauan. "K... kamu ada di sana?!" aduh, makin aneh aja deh. masa iya penjahat bakal ngebuka pintunya kalau tahu itu kawannya si K. yang ada si penculik kabur atau ngebunuh si K lalu kabur sambil membawa mayat. oon bin bodoh!

kalau di sinetron gak afdol gak ada tabrakan!

kalau nonton sinetron, udah mulai episode puluhan atau belasan pun, pasti ada adegan tabrakan. yups, menurut teman-teman yang saya wawancarai, rata-rata mereka menjawab: "sinetron tampa adegan tambarakan itu kayaknya gak afdol. kayak apa ya? kayak bukan sinetron" hm, kalau di teliti lebih lanjut. NYARIS semua sinetron ada adegan tabrakannya. ini beberapa contoh anehnya adegan tabrakan ini:

yang petama, ceritanya si cewek adalah orang miskin. dan si cowok orang tajir. nah, mereka pacaran sekitar 1 tahun. orang tua si cowok gak tahu, sedangkan si cewek nge kos karena gak tahu keberadaan keluarganya. ternyata, ortu si cowok berniat mau jodohin dia sama seseorang. nah, si cowok mengelak dan berkata dia udah punya pacar. nah, si cowok akhirnya ngenalin pacarnya. ortunya gak setuju karena si cewek miskin. ortunya gak mau punya menantu nanti nyusahin kerjaannya. ortu si cowok ngotot dia harus mutusin si cewek. si cewek merasa tertekan tapi berusaha tenang. saat mencoba membawa si cewek ke rumahnya lagi, ternyata calon jodohnya si cowok itu ada. dan ternyata itu sahabatnya si cewek itu. si cewek kaget. saat ortunya tahu si cewek itu dateng lagi, ortunya marah2 terus ngusir si cewek itu. si cewek nangis terus lari dari rumah. si cowok ngejar si cewek. tapi ceweknya bilang: "jangan ikutin aku lagi, aku gak pantes memang sama kamu!" si cewek pergi dan nyegat bus. saat turun, dia ketabrak. tapi mobilnya gak kena juga dia udah ambruk duluan. aneh... aneh.... dan si cewek jadi lumpuh...

and, selanjutnya...

ada mbak-mbak baru pulang belanja. saat lagi jalan ada pengendara motor yang ugal-ugalan jalannya. akhirnya dia keserempet, tapi kena juga enggak. masa si mbak itu jadi lumpuh? terus kata dokter kakinya gak mungkin sembuh dan bisa di gunakan lagi, tapi gak perlu di amputasi. (iya lah!) waktu si mbak itu lagi di tinggal sendiri di rumah, si mbak itu mau minum. tapi dia kesel karena letaknya terlalu tinggi, dan dia gak bisa berdiri. karena dia marah plus kesel, dia iseng nyoba berdiri. ternyata, dia bisa berjalan dan berdiri seperti semula. anehnya....

yap, terlalu banyak anehnya sinetron itu... saya tidak bisa menulis semuanya. kalau yang ada mau berbagi juga, silahkan comment di box comment aja, oke? saya tunggu!!

Minggu, 30 Oktober 2011

Cerpen Misteri part 2

Kakek menyambut kedatangan kami. "Aduh, Joe! kau semakin dewasa, pasti analisismu makin tepat. seru kakek. "Terima kasih kek. namun, aku juga tidak bisa memecahkan misteri tampa bantuan Al, Lil, dan Mike!" seru Joe. "umurmu berapa sekarang?" tanya kakek sembari membantu aku dan Lil (sebutan untuk Lily) memasukan koper kedalam kereta kuda. "14," Seru Joe. "Hm, cukup dewasa!" seru kakek. "cukup dewasa dalam hal apa, kek?" tanyaku yang terheran. "cukup dewasa untuk menjaga kalian," seru kakek. umur kami tidak jauh beda. umur Joe 14, umur Mike 13 dan umurku dan Lil 12. hanya beda 2 tahun dari Joe. kami segera menaiki kereta. kuda-kuda segera menarik kereta yang kami tumpangi. Bud menatap lurus jalan. ia tidak mengibas-ngibaskan ekor, apalagi mengonggong! "Hey Mike. ada apa dengan Bud?" tanyaku. "Entahlah. mungkin tegang," seru Mike. "Tegang? apa maksudmu?" seru Lil. "Tengang, bertemu kita dan merasa akan mempunyai petualangan baru?" seru Joe. "Tepat sekali!" seru Mike.
keteta berhenti di depan rumah megah. tampak seorang wanita tersenyum menantikan kedatangan kami. "Apa kabar anak-anak? semonga kalian mendapatkan petualangan baru!"seru nenek. "baik nek," seruku. "Baguslah. Joe, kau makin dewasa!" seru nenek. Joe tersenyum. "Ayo anak-anak ganti pakaian kalian dan cuci tangan kalian. sekarang sudah waktunya makan siang!" seru kakek. kami segera masuk sembari membawa koper. Bud mengikuti tuannya ke kamar Joe dan Mike. sedangkan aku sekamar dengan Lil. kamarnya sangat luas! ranjangnya juga sangat besar, sehingga cukup untuk kami berdua berguling-guling nanti. kamarku dan Lil dengan kamar Joe dan Mike di pisahkan oleh kamar nenek dan kakek. "Huh! akhirnya sampai juga di sini!" seru Lil. "Perjalanan yang melelahkan!" seruku. "benar, lagipula aku terjaga terus. tidak seperti Joe, yang tertidur karena membaca buku!" seru Lil. 
kamar kami diketuk. terdengar suara Mike yang berbisik, "Psst, kemari! ada sesuatu yang ingin aku bicarakan," seru Mike. aku dan Lil segera membuka pintu kamar. "Ayo, ke kamar kami," seru Joe berbisik. "Tunggu!" seruku. "PSST! Al, jangan berteriak!" seru Mike dan Joe berbisik. Mike dan Joe menarik tanganku dan tangan Lil. kami berdua bingung. Joe segera mengunci pintu kamar. "Ada apa ini sebetulnya?" seruku yang sedaritadi penasaran. "Jadi, hal yang misteri di sini adalah, kalian tahu puri tua di dekat kadang ayam kakek?" seru Mike. "Ya," seru Lil. "Ada apa memangnya?" seruku. "Begini, jadi di dekat puri tua itu ada pembunuhan. dan, kabarnya di sana banyak penampakan. aku yakin itu bohong. tengah malam kemarin, aku kabur lewat jendela dan pergi menuju puri itu. aku terkejut ada bayangan seseorang dan asap. juga cahaya, seperti cahaya televisi. karena penasaran aku mendekat. namun karena ada suara anjing mengonggong, aku kembali kesini," seru Mike. Bud menjepitkan ekornya diantara kedua kakinya. ia nampak tegang. "Jadi, itu hal yang akan kita selidiki," seru Joe. "Tunggu," seruku. "Apa? kau tidak mau ikut Al?" seru Mike. Bud mendengking setelah mengetahui aku tidak akan ikut. "Bukan! Mike, apa kau periksa pintunya?" seruku. "Ya, sebab tidak ada pagar. pintu dan jendelanya masih terawat dan sangatlah bagus. bahkan seperti bukan pintu bangunan tua," seru Mike. "Nah, kalau begitu kita masuk lewat mana? jendelanya kan ada besinya, bagaimana kita bisa masuk!" seruku. "Benar juga kau Al," seru Lil dan Joe. "Jangan khawatir," seru Mike. "Apa? kau punya jurus karete?" seru Joe. muka Mike merah. aku dan Lil tertawa melihat muka Mike. sedangkan Bud mengonggong senang. "Bukan tolol! aku punya kunci pintu puri itu!" seru Mike sambi menunjukan kunci pintu puri itu. "Apa?! darimana kau mendapatkannya Mike?" seru Lil. "Mengambilnya," seru Mike. "Dimana?" seru Joe penasaran. "Lemari rias nenek," seru Mike. "Apa?! jadi kau mencuri?" seruku. "Iya sih, tapi ini demi kepentingan juga! jangan-jangan disitu ada penjahatnya, bukan?" seru Mike. "Hm, betul juga. tapi, kenapa kuncinya ada di lemari rias nenek?" seru Joe penasaran. "Sebab, puri itu kepunyaan nenek," jelas Mike. "Hah?" seru Lil. "Iya!" seru Mike berusaha meyakinkan. "Darimana kau tahu Mike? bisa saja kamu salah!" seru Joe. "Tidak. sebab di kunci ini ada secarik kertas menempel. tulisannya, 'puri Abestron' lagipula, nama puri itu Abestron kan?" seru Mike. "Hm, betul juga!" seruku. "Kau pintar Mike!" seru Joe sambil menepuk-nepuk pungungg Mike. "Baiklah, sekarang kita bersenang-senang dulu. kita menyelidikinya besok saja. lagipula sekarang aku capek," seru Joe. "Mike... Joe! waktunya makan! apakah ada Lil dan Al di sana?" seru nenek. "Ada nek! kami sedang bermain bersama!" seru Mike. "Ah, Lil dan Al membuat nenek khawatir saja! ayo makan, kakek menunggu!" seru nenek. kami segera keluar dan menuju meja makan. tampak kakek menunggu kami. kami segera melahap makan siang kami itu. setelah selesai makan, aku dan Lil membantu nenek membereskan meja. biar saja Jenny yang mencucinya. saat kami bertemu, Jenny tampak tidak suka pada kami. tampangnya jutek. ia tidak tersenyum sama sekali saat bertemu kami! tampang yang menyebalkan! "Hey Al, Jenny itu tampangnya menyebalkan ya? aku ingin sekali menghajarnya!" seru Lil berbisik saat kami menuju halaman belakang untuk berenang. "Iya! sangatlah menyebalkan. tersenyum saja tidak!" seruku. aku dan Lil terus berbincang tentang Jenny. nenek terdiam melihat tingkah laku kami karena terus berbisik. "Hey, dari mana saja? ayo pemanasan! nanti kaki kalian kram!" seru Mike. kami segera melakukan pemanasan. kami segera meluncur menuju kolam. Bud ikut-ikutan nyebur ke kolam. di sana, kami bermain ciprat-ciprat air dan mengambil koin di dasar kolam. dan paling heboh saat kami bermain bola di kolam. Bud mengonggong dan mengibas-ngibaskan ekornya. sehingga, airnya terciprat kemana-mana! karena merasa lelah, kami memutuskan untuk menyudahi berenang kali ini. Bud tampak belum mai beranjak dari kolam. ia masih betah berenang sambil mengejar bola di air. Mike sudah menyuruhnya naik. tetap saja Bud mengejar bola sampai akhirnya Mike marah dan meningalkannya. "Kalian basah! cepat mandi, lalu keringkan badan kalian," seru nenek. kami segera mandi dan mengeringkan badan. karena merasa lelah, kami memutuskan untuk tidur siang. padahal, kami masih ingin bermain, tapi, tenaga kami sudah terkuras habis. sebaiknya kami memulihkan badan kami daripada terlalu lelah!

Sabtu, 29 Oktober 2011

Cerpen Misteri

"Baiklah Joe, apa yang kau inginkan sekarang? aku mengalah!" seruku sambil membetulkan rok yang sedaritadi aku remas karena bertengkar dengan abang, abang sepupuku, Joe. "Baiklah Al. aku, dan Lily akan pergi ke rumah nenek. kau mau ikut?" tanyanya. "Hah? jadi kau hanya ingin menawari itu? bilang langsung saja padahal! sudah pasti aku mau," seruku. "Hm, untung di tiket ini aku menyantumkan nama 'Alice' kalau sampai Mike, gawat!" seru Joe. namaku adalah Alice. namun semua orang memanggilku Al. "Mike? mike tidak kau ajak?" tanyaku. "Tidak," seru Joe sambil menyeruput teh nya. "Kau tidak tahu Al?" tanya Lily tiba-tiba. "Apanya yang tidak tahu? aku tahu kita akan pergi ke rumah nenek. dan Mike tidak Joe ajak," seruku. "Bukan, bodoh!" seru Lily. "Lalu apa? kakimu yang keseleo saat meluncur di es bulan kemarin?" tanyaku. "Bukan. kau tahu mengapa Joe tidak mengajak Mike?" tanya Lily sambil melahap biskuitnya. "Hm, anjing tidak boleh naik kereta, sedangkan Mike tidak bisa pergi tampa Bud," seruku. "Nyaris tepat," seru Joe. "Mike sudah pergi duluan karena ia tahu kita akan naik kereta. ia pergi bersama Paman Matt dan Bibi Janice. sekarang Paman dan Bibi sedang dalam perjalanan pulang. kita akan ke sana lusa. sampaikan salamku pada Paman Pete dan Bibi Lucy ya?" seru Joe. "Baiklah," seruku. "Wow, Joe, Al, tea party kita tampak menyenangkan. namun hari sudah mulai gelap. sebaiknya kalian pulang sebelum jalanan benar-benar gelap. walaupun rumah kita cukup dekat, lebih baik pulang sekarang," seru Lily sambil menatap ke arah luar. kami melakukan tea party di balkon rumah Lily. "Ah, benar juga Lil. baiklah, aku dan Al akan segera pulang. sampai jumpa besok Lil," seru Joe sambil membersihkan remah-remah biskuit yang berjatuhan di celananya.
Esok lusa....
kami sudah memasukan koper-koper kami ke bagasi mobil paman Gray. kami berkumpul di rumah Lily. "Al, jaga dirimu baik-baik. jangan terlalu merepotkan nenek. jangan juga tergantung pada Jenny," seru ibu. "Jenny? siapa bu?" tanyaku. "Jenny adalah pembantu baru di rumah nenek. kata nenek, ia tidak terlalu menyukai anak-anak. apalagi anak-anak gila misteri seperti kalian. menurutnya, anak-anak gila misteri itu khayalannya berlebihan. tapi, jangan sampai kalian perang ya! sesuaikan dirimu dengan sifat Jenny. ingat pesan ibu, ya!" seru ibu. sebetulnya, aku hampir berteriak 'awas ya Jenny' namun, aku harus bisa mengendalikan emosiku. bisa-bisa, liburan ini kacau hanya gara-gara Jenny tidak menyukai kami. apalagi kata Mike, disitu ada sebuah misteri. "Baiklah anak-anak, jangan terlalu lama berdiam diri! ayo masuk ke mobil. bisa-bisa kalian tertinggal kereta!" seru bibi Alison. kami langsung menaiki mobil. mobil pun melaju meninggalkan perkarangan rumah Lily. "Baiklah. jaga diri kalian. kakek akan menjemput di stasiun. Joe, jaga adik-adikmu. kau kan yang paling tua, jaga mereka!" pesan bibi Alison. "Baiklah bi," seru Joe. "Baiklah anak-anak. tampaknya waktu kalian di sini sudah habis. kereta kalian sudah datang, ayo paman bantu membawa barang-barang kalian," seru paman Gray. kami segera menaiki kereta. tak lama, kereta pun melaju meninggalkan stasiun Keyritson. selama perjalanan, Lily tampak mondar-mandir di sekitar tempat duduk. Joe terus memperhatikan Lily yang tampak kebingungan. "Lily! sudahlah, kau mengganggu penumpang lain! ayo duduk!" seru Joe. "Tunggu, aku mencari sesuatu," seru Lily. "mencari apa?" tanyaku penasaran. "mencari, hm, mencari antingku yang terjatuh," serunya. memang benar, antingnya tidak ada sebelah. aku turut membantunya mencari. 
akhirnya, kami sampai di stasiun. tampak Kakek dan Mike sudah menunggu. ah, sampai juga di Great Wings ini!

perkenalaan

Hi, nama saya R.K. panggil saja, ya si gila misteri! saya fanatiknya Shinichi Kudo, itu loh tokoh dalam Comic Detective Conan oleh Aoama Gosho. tentang misteri!!